Demi uang, model cantik asal Kuningan nekat membunuh
Unknown
17.03
0
KUNINGAN – Seorang model cantik bernama Lusy Juni Harnila (22), warga Bandorasa Cilimus Kabupaten Kuningan tega menghabisi nyawa mantan bosnya, Elza Natalia (35) dan menculik anaknya, Timothy Ivan Purwanto (8). Lusy lalu membuang mayat mantan bosnya itu ke aliran sungai yang mengarah ke laut di Karangampel Kabupaten Indramayu.
Aksi pembunuhan ini dibantu oleh sang adik, Lucky (20) dan pacarnya, Aldi (24) warga Klayan Kabupaten Cirebon, yang bekerja sebagai pekerja lepas di Perusahaan rokok.
“Sudah lama kami tak punya uang, awalnya hanya berencana merampok korban saja,”ungkap Aldi di Mapolres Cirebon Kota.
Dilanjutkannya, awalnya korban datang ke kosan Aldi dan Lusy, Selasa (10/06/2014). Kedatangan korban atas permintaan pelaku yang ingin membuat asuransi, pelaku mengenal korban karena dulunya pernah menjadi bawahan korban.
Sementara itu, Lusy mengatakan, korban datang kekosannya itu tidak dengan anaknya. Anaknya ditinggal dimobil depan kosannya.
“Korban lalu saya bekap dengan bantal, lalu Aldi mencekik lehernya dan Lucky memegang kakinya. Kita itu mau merampok dia, karena kita sudah lama gak punya uang,”ungkap Lusy,
Berdasarkan informasi, setelah korban dibunuh, korban dibuang ke aliran Sungai yang mengarah kelaut, sementara anak korban dibuang di pasar hewan Karangampel Kabupaten Indramayu, dan mobil korban dibawa lari oleh ketiga pelaku.
Aparat gabungan Polres Cirebon Kota dan Indramayu, menangkap Lusy dan Aldi di kamar kosnya, dikawasan Kedawung Kabupaten Cirebon. Sedangkan Lucky ditangkap dirumahnya, Desa Bandorasa Wetan Cilimus Kabupaten Kuningan kemarin malam, Kamis (12/06/2014) sekitar pukul 02.30 Wib.
Ditempat terpisah ketika dikonfirmasi Kuningan News, Jumat (13/06/2014), Kepala Desa Bandorasa Wetan, Dewi Janarsih mengaku belum tahu informasi sepenuhnya atas insiden pembunuhan yang mana tersangkanya itu merupakan warganya.
“Saya belum begitu tahu persis tentang kasus pembunuhan ini, tapi saya dengar dari Warga kalo Lucky waktu malam Kamis ditangkap polisi Cirebon sekitar pukul 02.30 Wib. Nanti saya mau cek ke Polres Cirebon untuk mendapatkan informasinya, apabila betul mereka terbukti membunuh, maka saya serahkan kepada pihak yang berwajib.”katanya.(zie)