Bank Pasar Bakal Berubah Jadi PD BPR Bank Cirebon
Unknown
04.26
0
KEJAKSAN, (CNC).- Pemerintah Kota Cirebon akan segera mengubah Bank Pasar menjadi PD Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Cirebon. Kepastian tersebut disetujui oleh seluruh fraksi pada rapat Paripurna DPRD Kota Cirebon, Kamis (12/6). Wali Kota Cirebon, H Ano Sutrisno mengatakan, rencana peralihan Bank Pasar menjadi PD BPR Bank Cirebon itu merupakan, salah satu upaya meningkatkan Penghasilan Asli Daerah (PAD) di Kota Cirebon.
“Pemerintah berencana mengubah Bank Pasar menjadi PD BPR Bank Cirebon,” ungkap Ano saat menanggapi pandangan umum dari setiap fraksi.
Ano menerangkan, tujuan peralihan tersebut bagian dari upaya mengantisipasi perkembangan ekonomi daerah. Dia menjelaskan, fungsi awal dari Bank Pasar sebelumnya adalah memfasilitasi perkreditan bagi sejumlah pedagang di sekitar pasar. Namun sejalan dengan pertumbuhannya, Bank Pasar semakin meluas bukan hanya memenuhi kebutuhan kredit bagi pedagang pasar saja, tapi juga melayani kebutuhan masyarakat umum.
Bank Pasar yang terletak di sekitar areal pasar Kanoman itu, pihaknya mengatakan sudah melakukan ekspansi bahkan memenuhi kebutuhan pendidikan. Dengan semakin meningkatnya kebutuhan masyarakat itu, maka kebijakan menjadikan Bank Pasar menjadi PD BPR Bank Pasar diraperdakan oleh jajaran pemerintah Kota Cirebon. “Kita masih mengkaji perencanaan ini, dan semua fraksi mendukung,” terangnya.
Ketua Fraksi Partai Golkar, Andi Lie mengatakan raperda untuk penambahan modal PD Bank Pasar dan sekaligus perubahan nama Bank Pasar, fraksinya menyepakatinya. Menurutnya, penyertaan penambahan modal itu harus dilakukan berdasarkan pertimbangan Capital Adequacy Ratio (Rasio Kecukupan Modal, CAR red) yang diterapkan oleh Otoritas jasa Keuangan.
“Penambahan modal dan perubahan nama diharapkan dapat lebih meningkatkan daya saing perusahaan dalam industri perbankan yang semakin hari dirasakan sangat keras,” paparnya.
Namun, pihaknya mengingatkan bahwa bisnis perbankan yaitu berdasarkan trust (kepercayaan, red). Sehingga, yang paling utama harus dilakukan bagaimana agar membuat masyarakat dapat menyimpan kepercayaan terhadap PD BPR Bank pasar Cirebon.
“Tanpa kepercayaan masyarakat, akan sia-sia semua injeksi modal yang diberikan oleh pemerintah,” tegasnya.
Pihaknya mengharapkan, PD Bank pasar setelah berubah nama menjadi PD BPR Bank Cirebon juga diharapkan dapat merambah pangsa pasar yang lebih luas lagi. Andi juga berharap, setelah terealisasi maka Bank Pasar ada relokasi kantor pusat ke tempat yang lebih representatif dan juga dapat menambah kantor cabang. “Selain itu kami juga mengusulkan untuk nama, mungkin lebih tepat hanya PD BPR Cirebon saja, ketimbang PD BPR Bank Cirebon. Itu agak membingungkan,” tuturnya.
Serupa diungkapkan anggota Fraksi Demokrat, Cecep Suhardiman, pihaknya mendukung raperda penyertaan penambahan modal PD Bank Pasar. Dia mengatakan, PD Bank Pasar harus betul-betul direalisasi. Dia berharap, setelah sudah terealisasi, PD BPR Bank Pasar harus sejalan dengan kegiatan perbankan. “Setelah direalisasikan harus ada penetapan target dan kontribusinya bagi Kota Cirebon,” imbuhnya. (Iwe/CNC)