PT. Pos Indonesia berikan bantuan "Bedah Rumah' untuk warga Majalengka
Unknown
20.28
0
MAJALENGKA - PT Pos Indonesia (persero) merupakan salah satu BUMN yang mempunyai tanggung jawab sosial perusahaan di samping fungsi bisnisnya. Salah satu bukti nyatanya adalah penyerahan Corporate Social Responsibility (CSR) kepada Pemkab Majalengka untuk diteruskan pada masyarakat yang membutuhkan.
Kepala Kantor Pos Majalengka Setianto melalui Manajer HRD Gigin Ginanjar mengatakan, sesuai dengan arahan dari kantor pos pusat, CSR merupakan komitmen kantor pos sebagai bentuk tanggung jawab perusahaan terhadap sosial/lingkungan sekitar di mana perusahaan itu berada.
“Pada tahun ini kantor pos memberikan bantuan dana sebesar Rp130 juta. Sesuai dengan peruntukannya diberikan pada program perbaikan rumah tidak layak huni (rutilahu). Dengan rincian dana tersebut akan dibagikan kepada 13 orang yang berhak menerimanya,” katanya kepada Radar, Jumat (27/6).
Mengenai penerimanya, lanjut Gigin, semua diserahkan kepada Pemkab Majalengka. Karena pemkab yang lebih mengetahui data-data warganya yang memerlukan bantuan rutilahu. Bantuan CSR ini sedikit banyak diharapkan bisa membantu warga Majalengka dalam memiliki hunian yang layak.
Sementara itu, Bupati Majalengka H Sutrisno SE MSi dalam sambutan penyerahan CSR di Gedung GGM mengatakan, CSR adalah salah satu bentuk tanggung jawab dan kepedulian sosial perusahaan kepada masyarakat sekitarnya. Kegiatan CSR penting dalam upaya membangun citra dan reputasi perusahaan yang pada akhirnya meningkatkan kepercayaan baik dari konsumen maupun mitra bisnis perusahaan tersebut.
“Berbagai macam kegiatan yang dapat dilakukan dengan CSR, di antaranya meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan perbaikan lingkungan, pemberian beasiswa untuk anak tidak mampu, pemberian dana untuk pemeliharaan fasilitas umum, sumbangan untuk desa/fasilitas masyarakat yang bersifat sosial dan berguna untuk masyarakat banyak, khususnya masyarakat yang berada di sekitar perusahaan tersebut berada,” ujarnya.
Sutrisno menambahkan, agar perusahaan lain dapat mencontoh perusahaan yang sekarang menyerahkan CSR. “Jangan hanya berbisnis dengan meraih keuntungan yang sebesar-besarnya saja. Akan tetapi kewajiban sosialnya tetap harus dipenuhi,” tandasnya. (Radar)