Select Menu
Select Menu

Favourite

KABAR CIREBON

INDRAMAYU

MAJALENGKA

CIREBON

KUNINGAN

JABAR

WONG CILIK

Seni Budaya

Kuliner

» » Pembunuh Elza Ngaku Butuh Uang untuk Bayar Kosan


Unknown 19.57 0


CIREBON - Aldi dan Lusi tertunduk di hadapan petugas Polres Cirebon Kota, Kamis (12/6) sore. Namun keduanya mengakui perbuatannya menghabisi nyawa Elza, membuang anaknya, dan mengambil harta benda milik Elza. Kata Aldi, semua itu dilakukan karena desakan kebutuhan ekonomi. "Kami butuh untuk makan dan bayar kosan. Selama ini kami sudah kepepet kebutuhan sehingga tega melakukan ini," kata Aldi yang diiyakan Lusi. 

Aldi mengaku sudah beberapa kali merencanakan kejahatan mengambil harta benda orang lain, tapi selalu gagal. Ia pun mengaku tak ada rencana membunuh atau melukai Elza. Bahkan untuk morotin Elza juga tidak.
"Cuma Lusi buka-buka phone book dan ada kontak Bu Elza. Lusi sempat nanya, Bu Elza pakai apa, dan saya jawab Nissan March. Akhirnya Bu Elza pun jadi sasaran," kata pria warga Gunung Jati, Kabupaten Cirebon itu. 

Karena Elza bekerja di asuransi, kata Aldi, Lusi berpura-pura akan bikin polis. Lusi pun minta bantuan adiknya, Luki. Kemudian Aldi mengontak Elza minta ketemuan karena akan ada calon nasabah asuransi.
"Ketemunya di kosan. Kami sempat ngobrol tentang polis selama kurang-lebih setengah jam. Kemudian Bu Elza dibekap pakai bantal dan dicekik tali tas. Dia sempat bilang ada apa ini," kata Aldi. Yang membekap adalah Lusi dibantu Luki. 

Ketika Elza dibekap, Aldi mengajak anak Elza, Timothy jalan-jalan. Bocah 8 tahun itu mau saja. Namun kemudian Timothy minta balik ke kosan dan ingin menemui ibunya.
"Saat ingin menemui ibunya, saya bilang mama pingsan dibawa ke RS Pertamina. Kemudian dia ngajak saya nyusul ke rumah sakit," ujar Aldi.

Aldi pun menerima ajakan Timothy. Dia, Timothy, Lusi dan Luki pun naik Nissan March E 4101 AY milik Elza. Namun bukannya ke RS Pertamina, tapi mobil dibawa muter-muter keliling kota hingga Timothy tertidur. Namun tak lama Timothy bangun dan menanyakan mengap tak kunjung sampai di RS Pertamina. Kemudian, para tersangka mencoba membekap Timothy. 

Saat hendak dibekap, kata Aldi, Timothy minta jangan disakiti. Akibatnya, Timothy tak jadi dibekap tapi hanya diikat tali rafia. Di areal persawahan yang sepi, Timothy dibuang.
Aldi mengaku kenal dengan Elza karena Elza mantan atasannya di perusahaan asuransi. Namun Aldi keluar dari asuransi, dan memilih kerja freelance di bidang promosi produk. (Tribun)

«
Next
Posting Lebih Baru
»
Previous
Posting Lama