Select Menu
Select Menu

Favourite

KABAR CIREBON

INDRAMAYU

MAJALENGKA

CIREBON

KUNINGAN

JABAR

WONG CILIK

Seni Budaya

Kuliner

» » Janda cantik di Cirebon tewas di cekik


Unknown 18.38 0


CIREBON - Polisi memastikan kematian janda cantik yang sempat diculik bersama anaknya dan jasadnya ditemukan dua hari kemudian, Elza Natalia (36) akibat bekapan bantal dan lilitan tali tas di lehernya. Akibatnya, Elza kehabisan oksigen hingga nyawanya melayang tak lama setelah bekapan bantal dan lilitan tali tas tersebut.

Kepastian itu diperoleh dari hasil autopsi Polri terhadap jenazah Elza beberapa hari lalu. "Apa yang dijelaskan tersangka sama dengan hasil autopsi," kata Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Polres Cirebon Kota, AKP Hidayatullah di ruang kerjanya, Jumat (20/6) sore.

Kata Hidayatullah, dirinya menerima hasil autopsi Selasa (17/6). Sementara autopsi selesai pada Minggu (15/6). Autopsi dilakukan di RS Bhayangkara, Indramayu dengan tenaga ahli dari Polri.

"Dengan hasil autopsi ini diharapkan tak ada lagi katanya-katanya. Ini sudah jelas dan pasti," ujar Hidayatullah.

Sejauh ini, kata Hidayatullah, kasus kematian Elza masih terus diselidiki. Kemungkinan adanya tersangka tambahan bisa saja terjadi. "Tapi sekarang baru tiga ya. Pengakuan para tersangka juga tak ada pihak lain yang terlibat," katanya.

Sementara itu, disinggung soal rencana rekonstruksi, Hidayatullah mengatakan akan segera menggelarnya. Dia berencana melakukan rekonstruksi sebelum Ramadan, namun hari pastinya belum diketahui.

Elza Natalia ditemukan tak bernyawa di Sungai Kesunean, Kecamatan Lemahwungkuk, Kota Cirebon, Kamis (12/6) pagi. Tubuhnya sudah agak membengkak, namun pakaiannya masih utuh.

Sebelumnya, Elza sempat hilang bersama anaknya, Timothy Ivan Purwanto (8) sejak Selasa (10/6) malam. Keduanya diajak ketemuan oleh mantan anak buah Elza di perusahaan asuransi, Aldi (30). Namun sejak ketemuan itu, Elza dan Timothy tak kembali ke rumah di Perumahan Taman Weru Permai, Plered, Kabupaten Cirebon hingga pada Rabu (11/6) dinihari Timothy ditemukan di areal persawahan daerah Karangampel, Indramayu. 

Saat ditemukan warga, tangan Timothy terikat tali rafia dan kepalanya ditutup pakaian wanita. Kemudian bocah kelas 2 SD itu pun diserahkan ke Polsek Karangampel.

Kepada polisi, bocah itu mengaku tinggal di Perumahan Taman Weru Permai. Bocah itu juga menceritakan apa yang dialami dia dan ibunya hingga dia dibuang di tengah sawah di Karangampel, Indramayu.

Atas keterangan Timothy, kemudian polisi bergerak menangani kasus tersebut. Rabu (11/6) malam dua tersangka penculikan dan pembunuhan yakni Aldi dan Lusi (23) berhasil ditangkap di rumah kos-kosan di Kedawung, Kabupaten Cirebon. Sementara Kamis (12/6) pagi, satu tersangka lagi yaitu Luki (18) ditangkap di tempat berbeda

«
Next
Posting Lebih Baru
»
Previous
Posting Lama