Select Menu
Select Menu

Favourite

KABAR CIREBON

INDRAMAYU

MAJALENGKA

CIREBON

KUNINGAN

JABAR

WONG CILIK

Seni Budaya

Kuliner

» » Jalur Ganda Kereta Api Lintas Selatan Resmi Beroperasi


Unknown 21.32 0


KEJAKSAN, (CNC).- PT. Kereta Api Indonesia (Persero) telah meresmikan jalur ganda lintas selatan yaitu antara Prupuk-Larangan pada koridor Purwokerto-Cirebon, yang mulai beroperasi, Kamis (29/5). Jalur sepanjang 18 Km menghubungkan Prupuk-Songgom sepanjang 12 Km dan jalur Songgom-Larangan 6 Km.

“Jalur tersebut merupakan salah satu bagian dari pembangunan jalur Cirebon-Kroya sepanjang 156 kilometer yang dibangun dalam tiga segmen. Pengoperasian jalur tersebut didahului dengan switch over atau pemindahan jalur tunggal ke jalur ganda,” ungkap KA Humas PT KAI Daop 3 Cirebon Gatut, dalam liris yang diterima, Jumat (30/5).

Pada awal penggunaan jalur baru tersebut menurut Gatut, kareta api baru yang bisa melintas dengan kecepatan normal, dan dalam kurun waktu satu minggu, rel ganda akan terus dioptimalkan sehingga kereta api bisa melintas dengan kecepatan maksimum.

“Pengoperasian jalur ganda Prupuk-Larangan dilakukan setelah pemeriksaan bersama antara Satker Cikro dan PT KAI serta uji coba pada jalur baru tersebut. Jalur baru Prupuk-Larangan telah dioperasikan dan telah dilewati oleh KA pertama yaitu Kereta Api Krakatau relasi Kediri-Merak yang melintas pada pukul 18.17 WIB Rabu (28/5/),” katanya.

Dikatakan Gatut koridor Larangan-Prupuk merupakan bagian dari pembangunan segmen 1, yaitu Cirebon-Prupuk sepanjang 74 kilometer. Sisanya ditargetkan selesai pada akhir 2014. Pembangunan rel ganda segmen 2 Prupuk-Purwokerto sepanjang 56 kilometer sudah selesai dibangun pada 2011. Segmen 3 yaitu Purwokerto-Kroya baru akan mulai dibangun pada 2015 dan ditargetkan selesai pada 2017. Segmen 3 paling pendek, yaitu hanya 27 kilometer. Namun medannya cukup sulit karena harus melewati terowongan dan jembatan yang sangat panjang di aliran Sungai Serayu.

“Selanjutnya jalur ini akan berfungsi sebagai jalur hilir, yakni jalur untuk KA dari Purwokerto menuju ke arah Jakarta, sedangkan jalur lama akan berfungsi sebagai jalur udik untuk kereta api dari arah Jakarta,” tandasnya. (Adk/CNC)

«
Next
Posting Lebih Baru
»
Previous
Posting Lama