Select Menu
Select Menu

Favourite

KABAR CIREBON

INDRAMAYU

MAJALENGKA

CIREBON

KUNINGAN

JABAR

WONG CILIK

Seni Budaya

Kuliner

» » Satlantas Polres Cirebon Bakal Gelar Razia Simpatik 21 Hari


Unknown 00.23 0


SUMBER, (CNC).- Satuan Lalu Lintas (Satlants) Polres Cirebon akan menggelar Operasi Simpatik selama 21 hari. Mulai Senin (19/5) hingga Sabtu (21/6) mendatang. Operasi yang juga digelar di seluruh daerah di Indonesia ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam berlalu-lintas.

”Kami mulai Senin (19/5), sejak pukul 07.00 WIB pagi, secara besar-besaran” kata AKP Erwin Syah, Minggu (18/5).

Operasi Simpatik, kata Erwin, berbeda dengan razia kendaraan, atau dalam koridor Satlantas disebut dengan Operasi Patuh. Operasi Simpatik bersifat himbauan. Penindakannya lebih condong pada tindakan preventif atau pencegahan. Yakni dengan memberikan pendidikan dan penyuluhan langsung kepada masyarakat. Juga dengan meningkatkan kuantitas kegiatan pengaturan, penjagaan, pengawalan, dan patroli.

Operasi ini berlaku untuk semua kendaraan di semua jalan di Kabupaten Cirebon. Satlantas Polres Cirebon akan mengerahkan seluruh personelnya untuk melakukan operasi ini. Pelanggaran-pelanggaran yang membahayakan nyawa orang banyak akan mendapatkan sanksi berupa tilang penuh. Misalnya, pelanggaran menerobos lampu lalu lintas yang tengah menyala merah.

Sementara itu, pelanggaran-pelanggaran yang tidak membahayakan nyawa orang banyak, tidak akan mendapatkan tilang. Seperti, pelanggaran lantaran pengendara tak mengenakan helm, kendaraan tak berkaca spion, atau tidak menyalakan lampu besar. Pelanggaran jenis itu akan mendapat ganjaran berupa teguran langsung dari polantas. Mereka akan digiring ke tepi jalan dan akan ditegur dengan teguran khas Simpatik. Yaitu, senyum, sapa, dan salam humanis.

”Namanya saja sudah ‘Simpatik’. Jadi bagaimana kami bermain peran supaya masyarakat bersimpati,” kata Kasat Lantas Polres Cirebon ini.

Erwin menambahkan, operasi ini sebenarnya tak jauh beda dengan apa yang selama polisi lakukan. Hanya saja, saat berada dalam koridor Operasi Simpatik, polisi lebih fokus dalam melakukan sosialisasi ketertiban berlalu-lintas.

”Misalnya, kalau biasanya (sosialisasi tertib berlalu lintas) hanya pagi saja, sekarang bisa pagi-sore. Atau bahkan mungkin sampai malam,” katanya. Operasi ini menurutnya, telah menjadi agenda rutin dalam kepolisian. (Enon/CNC)

«
Next
Posting Lebih Baru
»
Previous
Posting Lama